ChatGPT

Apa Itu ChatGPT Kecerdasan Buatan AI

Posted on

Apa itu ChatGPT yang sedang viral saat ini – ChatGPT merupakan model bahasa kecerdasan buatan AI (artificial intelligence) yang dikembangkan oleh OpenAI, OpenAI adalah perusahaan yang bergerak dalam pengembangan teknologi AI, sebuah laboratorium penelitian kecerdasan buatan yang berpusat di Amerika Serikat.

Apa itu chatgpt

Apa Kegunaan ChatGPT

ChatGPT ini sebuah perangkat lunak model bahasa generatif yang menggunakan teknologi transformer yang di peruntukan dalam memprediksi probabilitas kalimat atau kata berikutnya dalam suatu percakapan ataupun perintah teks. Model ini bisa digunakan untuk tujuan yang beragam yaitu seperti membuat obrolan otomatis di aplikasi percakapan, membantu dalam pembuatan konten, atau bahkan dapat membantu untuk penerjemahan berbagai bahasa dengan tingkat akurasi yang berbeda-beda untuk tiap bahasa.

ChatGPT dilatih menggunakan milyaran kalimat dari berbagai sumber, sehingga model ini bisa menangkap berbagai gaya bahasa dan konteks percakapan. Selain itu, juga dapat dioptimalkan melalui fine tunning dengan menambahkan data latih yang spesifik untuk tugas tertentu, sehingga hasilnya akan lebih akurat.

Walaupun dapat memberikan jawaban yang akurat untuk dari banyak pertanyaan, ChatGPT model ini masih punya batasan-batasan dan tidak selalu dapat memberikan jawaban yang benar benar akurat untuk setiap pertanyaan yang bersifat subjektif, atau yang memerlukan pengetahuan yang lebih spesifik dan up to date. Selain itu, model bahasa kecerdasan buatan AI (artificial intelligence) yang dikembangkan oleh OpenAI ini juga masih membutuhkan data latih yang cukup banyak untuk bisa berfungsi dengan baik.

Model Bahasa ChatGPT

Model bahasa seperti ChatGPT adalah hasil dari kemajuan teknologi NLP, yang bisa membantu dalam berbagai bidang. Selain itu, model Ai ini juga bisa menjadi salah satu alat dalam mempelajari bahasa, karena mampu dalam memahami kalimat dan juga menangkap konteks percakapan.

Baca juga  [Solusi] Sudah Bayar Kredivo tapi Masih Ada Tagihan

Seperti chatbot pada umumnya, Model ChatGPT buatan OpenAI ini memungkinkan pengguna dalam mengirim pertanyaan atau instruksi yang kemudian langsung akan ditanggapi oleh ChatGPT. Pada saat ini, model bahasa kecerdasan buatan AI ini telah mendukung Bahasa Indonesia, sehingga pengguna dapat mengajukan dan mendapat tanggapan dalam Bahasa Indonesia.

Lebih menariknya lagi, Chat GPT dari OpenAI ini dapat mengingat pertanyaan yang sudah pernah diajukan sebelumnya dan juga mempunyai kemampuan dalam mengoreksi dirinya sendiri sesuai dengan feedback yang diberikan pengguna. Akan tetapi, pertanyaannya yang akan diajuin tidak boleh melampui batas. Sebab, Kecerdasan AI ini juga dilatih untuk mengurangi pertanyaan tidak pantas dari pengguna. Dalam perkembangan terbaru, OpenAI baru membuka bot untuk uji coba beta dan untuk evaluasi. Sementara itu akses API baru akan hadir pda tahun depan. Dengan adanya akses API, pengembang bisa mengimplementasikan ChatGPT ke dalam software mereka.

Kinerja ChatGPT

Meskipun banyak orang yang terkesima dengan hasil dan kinerja ChatGPT, namun, chatbot ini juga belum sempurna sepenuhnya. ChatGPT model bahasa kecerdasan buatan AI ini masih kerap memunculkan misinformasi dan juga bias. OpenAI sudah memahami akan kekurangan ini dan menyantumkannya informasi ini di blog.

Karena chatbot ini juga belum sepenuhnya sempurna “ChatGPT bisa saja menulis jawaban yang terdengar masuk akal, akan tetapi (bisa) salah atau tidak masuk akal,” tulis OpenAI di blognya. Ada beberapa tantangan untuk menyelesaikan masalah ini menurut OpenAI yaitu sebagai berikut :

Pertama, selama proses Reinforcement Learning (RL) saat ini tidak memiliki sumber kebenaran. Untuk diketahui, ChatGPT ini menggunakan metode Reinforcement Learning from Human Feedback (RLHF), atau model pembelajaran machine learning yang memungkinkan software untuk mempelajari lingkungannya sesuai dengan feedback yang diberikan pengguna.

Baca juga  Mobil Kontiner

Kedua, Diganti Kecerdasan Buatan Tantangan kedua adalah melatih algoritma dengan hati-hati, justru bisa membuat mesin menolak pertanyaan yang dapat dijawab dengan benar.

Terakhir, Tantangan terakhir menurut OpenAI adalah jawaban ideal menurut bot bergantung pada apa yang telah dipelajari algoritma, bukan apa yang diketahui oleh manusia.

Demikian informasi tentang Apa itu ChatGPT ? Semoga bisa menambah wawasan dan bermanfaat untuk kita semua tentang dunia teknologi saat ini. Terimakasih telah berkunjung di postingan Caraprofesor.com kali ini semoga bermanfaat.