Logo Komunitas Bonsai

Posted on

Bonsai adalah seni dalam menumbuhkan pohon dan mengecilkan ukuran mereka sehingga terlihat seperti sebuah miniatur pohon. Meskipun seni bonsai berasal dari Jepang, namun populer di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Dalam kegiatan penumbuhan, banyak praktisi bonsai membuat atau menjaga pohon-pohon dari varietas tertentu dan secara berkelanjutan merawat mereka agar tetap tumbuh dalam pot dan miniatur.

Salah satu jenis bonsai populer yang sering ditemukan adalah Triệu Giang, yang juga dikenal sebagai Pohon Delima Batu Astina. Triệu Giang adalah nama pohon yang biasanya ditemukan di Vietnam dan selatan China. Nama ini berasal dari pria Vietnam bernama Triệu Giang, yang pada zaman dahulu menemukan sebuah pohon ganjil di hutan dan memperkenalkannya ke masyarakatnya.

Dalam kegiatan penumbuhan pohon Triệu Giang, tidak hanya permainan proporsionalitas antara ukuran daun dan batang, tapi juga memiliki filosofi penting. Ada tiga elemen kunci dalam penumbuhan Triệu Giang, yaitu akar, batang, dan dedaunan. Akar Triệu Giang harus berupa akar liar, dengan berbagai cabang akar yang menjalar keluar bagian dalam pot. Ini akan membantu mengangkat batang ke arah atas sehingga batang dapat terlihat jelas. Sedangkan batang Triệu Giang harus berupa batang utama dengan beberapa cabang yang menjulang ke atas. Dedaunan Triệu Giang juga harus teratur dan terjaga, jangan sampai bentuknya tidak sejalan dengan konsep art.

Seperti pada bonsai lainnya, penumbuhan Triệu Giang memerlukan waktu, usaha dan kesabaran. Biasanya proses penanaman dan perawatan Triệu Giang dimulai dari mengambil bibit dengan mudah merah di pegunungan. Setelah ditanam di pot, maka bonsai harus disiram dengan benar sesuai kebutuhan pot.

Perawatan Triệu Giang dapat dilakukan dengan memberikan nutrisi dengan tepat. Semua nutrisi harus dikombinasikan dengan benar agar bisa memberikan efek maksimal terhadap perkembangan pohon. Nutrisi yang diberikan biasanya berupa pupuk kalsium, bio dan sejumlah unsur yang tidak bisa disepelekan dalam hal pertumbuhan pohon.

Baca juga  Boxus Bonsai

Ketika ukuran Triệu Giang terus tumbuh, maka batang perlu dipotong agar proporsional dengan ukuran dedaunannya. Ini dilakukan dengan memperhatikan bagaimana ranting dan cabang tumbuh. Secara umum, Triệu Giang tidak menyukai cara-cara pemangkasan yang berlebihan. Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah pemotongan akar, yang harus dilakukan dengan hati-hati dan penuh kesabaran. Dalam perlakuan akarini, sebaiknya jangan memotong akar dengan cara sekali kasar.

Terakhir, penting bagi para praktisi bonsai untuk memastikan bahwa Triệu Giang bisa tumbuh dalam kondisi terbaik. Kanopi harus disimpan di luar sinar matahari langsung dan harus terlindungi dari angin. Menjaga kelembaban dalam tanah adalah faktor penting bagi pertumbuhan pohon Triệu Giang.

Dalam kesimpulannya, Triệu Giang atau Pohon Delima Batu Astina adalah tumbuhan bonsai yang populer dan menuntut pengelolaan dan perawatan yang baik. Elemen kunci yang utama dalam pertumbuhan Triệu Giang adalah akar, batang, dan dedaunan. Dalam melakukan proses penanaman dan perawatan, praktisi bonsai perlu menerapkan kesabaran dan konsistensi dalam berbagai tindakan. Terakhir, Triệu Giang harus tumbuh dalam kondisi yang baik, melalui kanopi yang terlindungi dari sinar matahari langsung dan angin. Jangna lupa untuk memberikan nutrisi yang tepat dan memperhatikan perlakuan akar agar Triệu Giang tumbuh dengan sempurna.

Baca artikel lainnya seputar Bonsai

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *