Selamat datang pada artikel kali ini yang akan membahas 4 macam pola hereditas pada makhluk hidup. Dalam ilmu biologi, pola hereditas digunakan untuk menjelaskan bagaimana sifat-sifat genetik diturunkan dari satu generasi ke generasi selanjutnya.
Pola Hereditas Dominan
Pola hereditas dominan terjadi ketika satu alel menentukan sifat-sifat suatu organisme dan menyebabkan alel lain tidak aktif. Contohnya, pewarna kulit gelap adalah sifat dominan dan suatu individu yang menerima satu alel untuk pigmen kulit gelap dan satu alel untuk pigment kulit terang akan memiliki kulit yang gelap.
Pola Hereditas Recessive
Pola hereditas recessive terjadi ketika sifat tertentu hanya muncul jika kedua alel yang sama dikirim dari kedua orang tua. Contohnya, warna mata biru adalah sifat yang resesif dan hanya akan diperlihatkan jika seseorang mewarisi kedua alel tersebut dari kedua orang tua.
Pola Hereditas Intermediat
Pola hereditas intermediat terjadi ketika dua alel yang berbeda diwariskan dan menghasilkan sifat yang berbeda pula. Contohnya, warna bunga merah dan putih dapat menghasilkan bunga mawar merah muda yang berada di antara kedua warna tersebut.
Pola Hereditas Co-Dominan
Pola hereditas co-dominan terjadi ketika kedua alel menyebabkan sifat yang sama-sama terbentuk pada organisme. Contohnya, pada manusia, golongan darah AB adalah contoh pola hereditas co-dominan.
Itulah 4 macam pola hereditas pada makhluk hidup yang bisa kita pelajari. Harapannya, artikel ini bisa memberikan pemahaman baru dan meningkatkan pengetahuan tentang biologi bagi pembaca. Terima kasih telah membaca artikel ini.
Simak artikel lainnya seputar Ayam
