Selamat datang kembali saudara-saudaraku! Pada kesempatan kali ini, kami akan membagikan panduan cara menetaskan telur ikan gurame serta pemeliharaan larva-nya. Bagi para pecinta ikan, pastinya sudah mengenal ikan gurame bukan? Memiliki harga jual yang cukup tinggi, ikan gurame banyak dipilih sebagai bisnis ikan hias ataupun ikan konsumsi.
Cara Menetaskan Telur Ikan Gurame
Salah satu tahap penting dalam pemeliharaan ikan gurame adalah menetaskan telurnya. Berikut ini adalah panduan untuk menetaskan telur ikan gurame:
- Pilihlah indukan ikan gurame yang sehat dan matang gonadnya. Indukan jantan dan betina akan melepaskan sel telur dan sperma di air, dan akan membuahi telur yang berada pada sarang yang telah disediakan.
- Buatlah sarang untuk telur dengan menggunakan bahan-bahan seperti bambu, anyaman rotan, kain saring atau yang lainnya. Letakkan sarang di dalam akuarium yang sudah disesuaikan airnya dengan suhu yang ideal yaitu antara 26-29 derajat celcius.
- Setelah indukan gurame melepaskan sel telur dan sperma, telur akan menempel pada sarang yang ada di dalam akuarium. Biarkan telur menetas selama kurang lebih 2-3 hari dengan menjaga suhu dan kebersihan air yang ideal. Usahakan juga agar air tidak begerak agar telur tidak terbawa arus dan rusak.
- Saat larva menetas, jangan memberi makan langsung, biarkan beberapa waktu hingga larva memiliki cadangan makanan yang cukup dari kantung kuning telur. Setelah itu, berikanlah pakan seperti infusoria, rotifer, atau maafalah yang lainnya.
Pemeliharaan Larva Ikan Gurame
Setelah menetaskan telur ikan gurame, tahap selanjutnya adalah pemeliharaan larva ikan gurame. Berikut ini adalah panduan untuk memelihara larva ikan gurame:
- Perhatikan kebersihan air. Pastikan akuarium ikan selalu bersih dan airnya terbebas dari kuman dan bakteri penyakit. Lakukan penggantian air secara teratur.
- Makanan larva ikan gurameal beragam, mulai dari infusoria, rotifer, artemia hingga pakan lainnya yang sudah dihaluskan. Pemberian makanan dilakukan secara berangsur-angsur dan sedikit demi sedikit karena larva ikan masih sangat kecil dan rentan terhadap perubahan suhu dan kebersihan air.
- Perhatikan suhu air. Suhu yang ideal untuk pemeliharaan larva ikan gurame adalah antara 26-29 derajat celcius. Jika suhu terlalu panas atau terlalu dingin, bisa menyebabkan stres dan menyebabkan kematian pada larva ikan.
- Perhatikan juga kondisi akuarium dan item lainnya yang berada di dalamnya. Pastikan tidak ada item yang terlalu tajam yang dapat melukai larva ikan. Jika ada larva ikan yang sakit atau cacat, segera pisahkan dari yang lainnya untuk mencegah penularan penyakit.
- Perhatikan perkembangan larva ikan gurame, dan pastikan bahwa sejak awal ikan tidak terlalu aktif karena dapat menguras cadangan makanan dalam kantung kuning telur.
Demikianlah panduan cara menetaskan telur ikan gurame serta pemeliharaan larva-nya. Semoga bermanfaat untuk para pecinta ikan gurame dan bagi yang ingin menjalankan bisnis ikan gurame. Tetaplah rajin dan sabar dalam merawat ikan gurame Anda sehingga dapat tumbuh sehat dan menjadi ikan yang berkualitas. Terima kasih telah membaca!
Baca artikel lainnya tentang Telur
