Cara Memainkan Alat Musik Sasando – Ketika liburan sekolah telah tiba di tempat yang cocok untuk sebagian besar waktu luang mengisi agar berguna? Nusa Tenggara Timur tentu sudah masuk daftar tempat liburan favorit Anda.
Jika tidak, lanjutkan segera masuk daftar. Ya, di Nusa Tenggara Timur banyak tempat-tempat khusus yang dapat Anda lakukan sebagai tujuan favorit untuk waktu luang di akhir pekan
Sasando merupakan salah satu alat muzik tradisional di Pulau Rote, East Nusa Tenggara (NTT). Sasando adalah alat musik yang bertali tanpa kabel dan dimainkan dengan memetik jari jemari.
Alat musik ini memiliki kemiripan dengan alat musik tradisional lainnya seperti seruling atau kecapi, tetapi mempunyai bentuk dan bunyi yang sangat tersendiri.
Sasando sendiri merupakan salah satu alat musik yang paling terkenal, bukan sahaja di Indonesia tetapi juga di negara-negara lain.
Cerita Sasando
Sasando adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Pulau Rote, East Nusa Tenggara (NTT). Terdapat beberapa versi cerita yang memberitahu tentang permulaan alat musik ini.
Sebuah kisah yang telah dibangunkan dalam masyarakat adalah cerita Sangguana terdampar di pulau dana dan jatuh cinta dengan anak perempuan raja.
Mengetahui Sangguana jatuh cinta dengan anak perempuannya, raja juga memberi syarat untuk menerima Sangguana. Sangguana diminta untuk membuat alat-alat musik yang berbeza dengan alat musik yang lain.
Pada satu ketika, Sangguana bermimpi. Dalam mimpi itu saya bermain alat musik yang cantik dan mempunyai suara yang indah. Dari sana Sangguana membuat alat musik tradisional yang dikenali sebagai Sasando dan diberikan kepada Raja.
Raja kagum dengan alat-alat muzik yang dibuat oleh Sangguana, dan kemudian raja menikahkan dengan anak perempuan kepada Sangguana.
Literal nama yang berasal dari zaitun Rote, iaitu “sasandu” yang bermaksud “untuk bergetar atau bunyi.” Oliva sering dimainkan untuk mengiringi nyanyian, puisi, tarian tradisional dan melayan keluarga si mati.
Pada masa ini, minyak bukan sahaja terkenal di kawasan itu dan tidak kepulauan Rote, tetapi juga di kawasan-kawasan lain seperti East Nusa Tenggara Kupang dan kawasan lain.
Fungsi dan makna Sasando
Olive merupakan instrumen yang mempunyai bunyi yang berbeda dan unik, jadi anda boleh bermain dalam berbagai macam genre seperti musik rakyat, pop dan genre lain yang tidak mengandung instrumen elektrik.
Setiap instrumen harus memiliki peran yang berbeda dalam setiap jenis. Tanpa kecuali alat musik NTT salah Ni. Sasando merupakan alat muzik untuk berlakunya resonansi di mana masing-masing dapat dipilih oleh para pemain. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah penjelasan tentang fungsi alat musik sansando.
- Sasando liburan penuh pembelajaran sangat berguna. Sebelum mencoba untuk bermain, akan lebih baik jika Anda tidak mengetahui fungsi dari alat musik ini. Fungsi pertama dapat dilakukan sebagai alat terapi. Pada zaman kuno, Sasando dibuat sebagai obat bagi orang yang menderita kusta di Pulau Rote.
- Fungsi alat sasando musik kedua yang digunakan sebagai media hiburan. sasando belajar liburan penuh tentu menghibur untuk menghilangkan lelah sekarang. Harmonis refleksi suara khas sering digunakan sebagai sarana hiburan oleh penduduk setempat. Selain penggunaannya sebagai rangkaian menyertai acara musik di NTT, Sasando juga digunakan sebagai pendamping menghibur kegiatan tradisional seperti pernikahan.
- Fungsi berikut adalah sebagai seremonial. Tidak ada yang salah dengan belajar sasando diisi liburan dalam rangka istirahat atau hanya setelah rumah upacara adat. Hal ini dapat dilihat alat musik dalam upacara di daerah setempat. Biasanya, sasando digunakan untuk menyambut tamu undangan.
- Fungsi alat musik sasando yang terakhir dapat dilihat dalam hal pembangunan ekonomi dan nasionalis. Ya, karena di nobatkan sebagai alat musik khas NTT, masyarakat juga berbentuk kerajinan sasando bernegosiasi untuk menjual kepada wisatawan. Selain itu, banyak seniman yang memesan alat ini untuk mengisi mengajarkan bahwa galeri menawarkan layanan musik sasando.
Jika dalam pandangan ketentuan nasionalis Sasando tentu kebanggaan alat musik Indonesia karena tidak dimiliki oleh negara manapun. Selain dibuat sebagai instrumen disetel, sasando juga dapat melakukan sebagai alat musik yang memadukan secara harmonis menjadi nada musik yang lagu catchy.
Sasando berbentuk unik
Zaitun mempunyai yang sangat unik dan berbeza daripada alat muzik bertali lain. Dalam bahagian utama Sasando ini panjang tiub diperbuat daripada buluh khas. Bahagian bawah dan bahagian atas buluh adalah tempat untuk memasang dan menyesuaikan wayar kekerasan.
Di tengah-tengah buluh biasanya menjadi tidak aktif (buffer) di mana wayar dilukis. Senda digunakan untuk menetapkan skala dan menghasilkan nada yang berbeza dalam setiap kord. Manakala bentuk bekas resonans daun sawit tenunan sering dirujuk haik.
Bagaimana untuk bermain Sasando
Walaupun ia adalah alat musik yang dimainkan oleh memetik, tetapi cara memainkan alat musik sasando mempunyai cara yang berbeda dengan serpihan musik yang lain.
Sasando sendiri biasanya dimainkan dengan kedua-dua tangan dalam arah yang bertentangan. Tangan kanan memainkan peranan perjanjian itu, manakala tangan kiri sebagai melodi atau bass.
Untuk Memainkan Sasando sudah pasti tidak mudah, kerana keperluan untuk berasa pengharmonian dan teknik, menyebabkan nada yang tepat dan merdu. Juga kepada kemahiran jari memetik mereka diperlukan.
Sama dengan menegaskan kemahiran pemain alat musik dalam memilih wayar sangat memberi kesan bunyi, terutama apabila bermain kadar yang cepat, ia diperlukan bahawa nada kemahiran manual.
Jenis dari Sasando
Sasando sendiri mempunyai jenis yang berbeza. Menurut perkembangannya, Sasando dibahagikan kepada dua jenis: tradisional dan elektrik. Olivo tradisional asli dan bermain dengan peranti elektronik seperti penguat atau akustik.
Sasando elektrik adalah sejenis Sasando yang boleh dimainkan dengan alat-alat elektronik. Biasanya, elektrik Sasando dimainkan di pentas yang besar atau perwakilan moden.
Berdasarkan suaranya sendiri, sasando juga dibagi menjadi berbagai jenis seperti Sasando pergelangan kaki ganda Sasando, sasando sasando gong dan biola.
Sasando sasando pergelangan kaki adalah seorang pria yang memiliki 28 senar. Biasanya memiliki 56 atau 84 ganda Sasando tali, sehingga memiliki lebih besar berbagai suara. Untuk Sasando Gong, sebuah spesies sasando yang memiliki suara hampir seperti suara gong.
Sementara Sasando biola adalah sasando yang terlihat mirip dengan suara suara biola. Tentu saja, penggunaan setiap jenis Sasando menyesuaikan dengan pengalaman masing-masing pemain dan kebutuhan acara.
Perkembangan Sasando
Sasando alat musik masih sedang dilestarikan dan dikembangkan sejauh ini. Seperti disebutkan di atas, kali ini sasando telah berkembang menjadi berbagai jenis, baik dari segi suara dan musik listrik bahkan membuat.
Saat ini Sasando juga masih sering dimainkan untuk mengiringi nyanyian, puisi dan tarian tradisional. Cara memainkan alat musik sasando juga unik.
Selain Sasando juga sering disajikan dalam bentuk musik orkestra dan solo. Indah suara merdu dan banyak orang yang tertarik pada musik tradisional ini. Bahkan suara musik Sasando pesona tidak hanya dikenal di masyarakat setempat, tetapi juga terkenal dalam dan luar negeri.
Baca Juga : Alat Musik Ritmis
