Cara Memperbanyak Bunga Krisan – Krisan, Krisantemum, seruni atau teluki memiliki berbagai macam warna yang cantik, sehingga memiliki cukup banyak peminat. Apalagi jika Anda memiliki begitu banyak bunga krisan.
Bunga krisan atau bunga seruni memiliki berbagai macam warna yang cantik, sehingga memiliki cukup banyak peminat. Apalagi jika Anda memiliki begitu banyak bunga krisan, tampilannya akan semakin menarik. Lalu bagaimana cara memperbanyak bunga krisan?
Untuk ini Anda harus tahu bagaimana karakteristik bunga krisan sehingga pembudidayaanya menjadi lebih cepat. Karena sebenarnya, dalam menanam dan memelihara bunga krisan dibutuhkan prosedur yang sederhana dan mudah. Jika Anda mengikuti tata cara dengan benar, maka bunga krisan akan tumbuh dan berkembang dengan baik.
Berikut ini adalah cara memperbanyak tanaman krisan yang mungkin anda cari saat ini. caraprofesor.com telah merangkum postingan kali ini dari berbagai sumber yang bisa anda coba dan terapkan. yuk langsung saja ke topik pembahasannya cek it…
Cara Memperbanyak Bunga Krisan
Untuk memperbanyak bunga krisan, ada dua metode yang biasa dilakukan, yaitu secara vegetatif dan generatif. Vegetatif dilakukan dengan memotong bagian tertentu dari tanaman bunga krisan. Sementara generatif adalah dengan menanam biji bunga krisan.
Namun di sini, kami akan membahas cara untuk memperbanyak bunga krisan secara vegetatif. Pastinya yang pertama, Anda harus memilih indukan krisan dengan kualitas terbaik. Gunakan tanaman krisan yang sehat, kuat, memiliki banyak tunas, pertumbuhan bunganya cepat, dan menghasilkan bunga yang berkualitas.
Untuk menghasilkan bibit bungan krisan ada 3 metode yang bisa anda coba yaitu dari batang, dengan cara stek daun dan dengan metode kultur jaringan yang akan caraprofesor.com bahas dalam postingan ini yaitu sebagai berikut :
1. Dari Batang
Cara memperbanyak bunga krisan dari batang
- Setidaknya, pucuk harus memiliki 4 helai daun dewasa berwarna hijau cerah dan pangkal berukuran 4 mm.
- Potong bagian pucuk di pangkal tanaman sekitar 7 cm.
- Buang semua daun yang ada pada pucuk tanaman hias ini.
- Siapkan larutan ZPT (Zat Pengatur Tumbuhan) atau cairan sublimat 0,04 HCL untuk merendam pucuk selama 5-10 menit.
- Selanjutnya Anda bisa melakukan penyemaian.
2. Dengan Stek Daun
Cara memperbanyak bunga krisan dengan stek daun:
- Pilih induk tanaman yang bagus atau setidaknya memiliki 3 helai daun.
- Potong tunas daun kira-kira 5 cm.
- Potong pangkal sepanjang 3-5 cm.
- Kemudian lakukan penyemaian.
3. Dengan Metode Kultur Jaringan
Cara memperbanyak bibit bunga krisan dengan merangsang jaringan batang, biji, akar, dan tunas daun atau metode kultur jaringan:
- Memilih indukan krisan seperti yang sudah dijelaskan di atas.
- Mengambil mata tunas dengan silet atau cutter tajam yang steril.
- Siapkan cairan sublimat 0,04 HCL dalam botol.
- Rendam mata tunas kira-kira 10 menit.
- Setelah itu, bilas dengan air suling bersih supaya lebih tahan terhadap penyakit.
- Kemudian letakkan mata tunas pada media padat atau eksplan.
Siapkan hal berikut ini untuk membuat media padat:
- Media semi padat
- 1,5 mg kinetin
- 150 ml air kelapa
- 0,5 mg NAA
Ukuran di atas berdasarkan 1 liter media semi padat. Jadi, jika menggunakan lebih dari 1 liter media semi padat, tambahkan takaran NAA, kinetin, dan air kelapa. Kemudian letakkan ke dalam media yang sudah disterilkan.
Setelah 26-30 hari, mata tunas akan berakar dan 3 hari berikutnya tunas akan mulai tumbuh. Sekarang Anda bisa langsung melakukan penyemaian.
Tahapan untuk Memperbanyak Bunga Krisan
Setelah mengikuti cara memperbanyak bibit bunga krisan, waktunya untuk mengikuti tahapan-tahapan selanjutnya, yaitu:
1. Penyemaian
Cara melakukan penyemaian:
- Siapkan media tanam. Bisa dari pasir atau arang sekam dan letakkan ke dalam pot atau polybag.
- Kemudian masukkan sepertiga dari panjang pucuk yang sudah direndam tadi ke dalam media tanam.
- Letakkan dalam ruangan dan tutup menggunakan plastik transparan.
Alangkah lebih baik jika Anda menggunakan ruangan yang memiliki lampu penerangan bebas dari mikroorganisme. Tujuannya, supaya bunga krisan berkembang dengan baik. Langkah-langkah selanjutnya:
- Siram dengan air sebanyak 2 kali sehari (pagi dan sore) menggunakan sprayer.
- Ganti air dengan pestisida jika Anda menemukan adanya hama atau penyakit yang menyerang.
- Sekitar 13 atau 14 hari berikutnya saat tunas sudah tumbuh sekitar 9 cm, ada sekitar 4-5 daun, artinya bibit sudah siap ditanam.
- Namun, 1 atau 2 hari sebelum pemindahan ke media tanam atau kebun, buka tutup plastik saat sore dan malam hari.
Setelah waktu itu, baru Anda bisa memindahkan tanaman bunga krisan ke kebun. Bagaimana cara melakukan penanaman?
2. Penanaman
Anda bisa menggunakan tanah liat berpasir untuk tempat tumbuh tanaman bunga krisan. Media tanam lain bisa berupa campuran gambut, arang, dan sabut atau serabut kelapa dengan perbandingan 4:1:4. Ada media tanam lain yang bisa Anda gunakan. Berikut cara membuatnya:
- Gemburkan tanah sedalam 35 cm.
- Biarkan selama 15 hari dan gemburkan lagi.
- Bersihkan gulma tanaman.
- Buat bedengan dengan ukuran tinggi 20-40 cm dan lebar 100-140 cm.
- Buat jarak antara satu bedengan dengan bedengan yang lain.
Kemudian, cara menanam bunga krisan potong:
- Siapkan lubang sekitar 4-7 cm.
- Buat jarak sekitar 10 cm dengan lubang tanam yang lain.
- Beri pupuk kandang secukupnya.
- Tanam bibit dan rapatkan tanah.
Setelah melakukan penanaman dengan benar, tanaman bunga krisan Anda tentu masih membutuhkan perawatan. Jika Anda merawat dengan baik, maka bunga krisan akan lebih cepat berbunga dan tumbuh sehat.
3. Perawatan dan Pemeliharaan
Perhatikan, ini syarat supaya tanaman bunga krisan dapat tumbuh dengan baik:
- Suhu terbaik yaitu antara 20-27 derajat celcius.
- Mendapatkan cukup banyak paparan sinar matahari atau sekitar 15 jam sehari.
- Ditanam di daerah dengan ketinggian 700-1200 mdpl.
Cara merawat bunga krisan:
- Lakukan penyiraman rutin saat pagi dan sore hari dengan cara manual.
- Siram hanya pada bagian batang dan akar.
- Beri pupuk.
- Buang ujung tanaman saat diperlukan untuk merangsang pertumbuhan tunas baru.
4. Pemanenan
Saat memanen, pastikan umur bunga krisan sudah 3 bulan. Terhitung sejak waktu penanaman dan saat memetik bunga, sebaiknya gunakan benda tajam.
Cara memperbanyak bunga krisan di atas harus dilakukan dengan benar supaya rajin menghasilkan bunga dan tanaman hias yang berkualitas.
Demikian postingan cara memperbanyak bunga krisan dari caraprofesor.com semoga bermanfaat untuk kita semua. terimakasih atas kunjunganya.