Tujuan Strategi Pemasaran – Strategi pemasaran adalah suatu cara sebuah perusahaan untuk mencapai tujuan, sebab potensi untuk menjual proposisi terbatas pada jumlah orang yang mengetahui hal tersebut.
Secara umum strategi pemasaran yaitu usaha memasarkan produk atau jasa dengan menggunakan pola perencanaan dan metode agar bisa berhasil menjual lebih banyak apa yang dijual.
Lantas apa tujuan strategi pemasaran ini? Yuk, langsung saja simak ulasan artikelnya yang sudah caraprofesor.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini!
Daftar Isi Artikel
Tujuan dan Fungsi Strategi Pemasaran
Berikut ini adalah tujuan dari strategi pemasaran, yaitu:
- Meningkatkan kualitas koordinasi kepada tim pemasaran.
- Mengukur hasil pemasaran menurut standard prestasi yang berlaku.
- Memberikan dasar yang logis didalam setiap memutuskan sesuatu.
- Meningkatkan keahlian dalam beradaptasi jika terjadi perubahan dalam pemasaran.
Fungsi Strategi Pemasaran
Berikut ini adalah fungsi atau manfaat dari strategi pemasaran, yaitu:
1. Meningkatkan Motivasi dalam Berpikir Jernih ke Depan
Strategi pemasaran mewajibkan manajemen perusahanan untuk berpikir out of the box, hal ini sangat dianjurkan dalam menjaga ritme atau berlansungnya perusahaan. Usahakan tidak terus mengikuti ritme pasa, namun sesekali mencoba menggebrak pasar dengan sesuatu yang baru.
2. Koordinasi Pemasaran yang Lebih Terarah dan Efektif
Strategi pemasaran berfungsi sebagai pengatur arah serta jalannya perusahaan sehingga membuat tim koordinasi menjadi jauh lebih baik dan terarah.
Baca Juga: Contoh Bisnis Startup
3. Dapat Merumuskan Tujuan Perusahaan yang Akan Dicapai
Dengan strategi pemasaran, pelaku usaha bisa dibantu untuk merinci tujuan yang akan dicapai perusahaan, baik itu tujuan jangka panjang maupun jangka pendek.
4. Pengawasan Kegiatan Pemasaran Lebih Efektif Atas Standart Prestasi Kerja
Pengawasan kegiatan anggota tim lebih diperhatikan agar peningkatan mutu dan kualitas semakin terjamin.
Jenis-jenis Strategi Marketing
Assauri (2008:163) mengungkapkan bahwa terdapat tiga jenis strategi pemasaran yang bisa dilakukan perusahaan, yaitu:
- Undifferentiated marketing (strategi pemasaran yang tidak membeda-bedakan pasar).
- Differentiated marketing (strategi pemasaran yang membeda-bedakan pasar).
- Concentrated marketing (strategi pemasaran yang terkonsentrasi).
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing jenis strategi pemasaran diatas. para que serve ivermectina 6mg bula
1. Undifferentiated Marketing (Strategi Pemasaran yang Tidak Membeda-bedakan Pasar)
Strategi jenis ini menilai pasar yaitu keseluruhan, sehingga perusahaan hanya mengamati kebutuhan secara umum. Produk yang dipasarkan dan dihasilkan seringkali hanya satu produk saja dan berusaha menarik konsumen dengan satu rencana pemasaran saja.
2. Differentiated Marketing (Strategi Pemasaran yang Membeda-bedakan Pasar)
Strategi pemasaran ini melayani keperluan beberapa kelompok tertentu dengan satu jenis produk tertentu pula. Sehingga perusahaan atau produsen menciptakan produk yang berbeda sesuai dengan segmen pasar.
Dengan kata lain perusahaan dan produsen menawarkan beragam variasi produk yang disesuaikan kebutuhan dan keinginan kelompok konsumen yang tidak sama dengan program pemasaran yang khusus diharapkan tingkat kesuksesan penjualan pada setiap segmen tersebut bisa tercapai.
Tujuan pemasaran ini yaitu untuk menambah kepercayaan kelompok konsumen tertentu di suatu produk yang beragam sesuai kebutuhan dan keinginan konsumen.
Baca Juga: Study Kelayakan Bisnis
3. Concentrated Marketing (Strategi Pemasaran yang Terkonsentrasi)
Strategi pemasaran ini mengutamakan pemasaran produk kepada sebagian segmen pasar dengan pertimbangan keterbatasan sumber daya yang ada pada perusahaan.
Keuntungan strategi ini yaitu perusahaan akan mendapatkan posisi yang kuat di segmen pasar yang dipilih. Karena perusahaan akan lebih fokus dan memiliki pengalaman yang lebih baik didalam melakukan pendekatan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan dari konsumen.
Kelemahan dengan strategi ini yaitu produsen wajib mewaspadai terhadap risiko besar jika hanya tergantung di satu atau beberapa segmen pasar saja. Sebab, dikhawatirkan terjadi perubahan keperluan konsumen atau meningkatnya kemampuan daya saing dari perusahaan lain yang lebih baik.
Selain jenis-jenis yang sudah disebutkan diatas, masih ada beberapa jenis strategi pemasaran, yaitu:
Strategi Kebutuhan Primer
Berikut ini adalah strategi untuk merancang kebutuhan primer, yaitu:
- Menambah jumlah yang memakai.
- Meningkatkan volume pembeli.
Strategi Kebutuhan Selektif
Berikut ini adalah strategi kebutuhan selektif dengan cara:
Mempertahankan Jumlah Pelanggan Seperti:
- Menjaga kepuasan pelanggan.
- Memudahkan proses pembelian.
- Mengurangi ketertarikan atau jelang untuk peralihan merk. ivermectin hirse rotatiin spring
Menjaring Pelanggan “Acquistion Strategier”:
- Menempati posisi berhadapan atau head to head positioning
- Menempati posisi berbeda atau different positioning.
Untuk lebih lengkapnya, strategi pemasaran dibagi menjadi empat jenis, yaitu:
- Sebagai perangsang keperluan primer dengan menambah jumlah pemakai
- Sebagai perangsang keperluan primer dengan cara meningkatkan pembelian
- Selanjutnya, sebagai perangsang keperluan selektif dengan memberikan perhatian pada pelanggan yang telah ada
- Sebagai perangsang keperluan selektif dengan cara menjaring pelanggan baru.
Itulah telah dijelaskan mengenai pengertian strategi pemasaran, tujuan, fungsi dan jenisnya. para que se utiliza la ivermectina Semoga ulasan artikel diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan Anda.