Hi guys, selamat datang di blog gue yang gak jelas ini! Kali ini gue mau bahas soal E-KTP. Betul, E-KTP. Bukan E-Semprot, bukan E-Tilang, bukan juga E-Yamete kudasai (kalo belum cukup umur, tanya aja bapak atau mama). E-KTP ini nih, kartu identitas kita yang bentuknya gak lagi kayak KTP jaman dulu. Sekarang udah pake teknologi yang lebih canggih gitu.
Nah, buat yang mau bikin E-KTP baru atau ganti yang lama, ini dia syarat-syaratnya!
Pertama-tama, kita harus punya KTP elektronik lama atau E-KTP yang udah kadaluarsa. Kalo gak ada, berarti harus bikin baru dulu ya. Oiya, yang jangan lupa bawa itu fotokopi KTP asli dan fotokopi KK.
Trus, kita juga harus bawa bukti domisili, misalnya surat keterangan domisili atau tagihan listrik terbaru. Pake yang tagihan listriknya ya, jangan tagihan air karena ntar disangka daerah kita banjir terus #ups
Terus, kita juga harus bawa pas foto 3×4 yang terbaru! Jangan yang zaman SMP dulu ya, atau pas wajah kita ombak-ombak karena lagi kena flu. Kalo udah cocok, baru foto!
Setelah itu, kita bakal dites sidik jari dan tandatangan. Tenang aja, gak ada tes kesehatan dan akademik. Tinggal sidik jari dan tandatangan doang. Kalo gak cocok, kita jangan bikin E-KTP deh. Balik lagi ke rumah, mungkin ada yang salah di jari ato tulisan tangan kita.
Setelah kita lulus tes sidik jari dan tandatangan, maka kita akan mendapatkan resi pembuatan E-KTP. Dalam waktu 1 minggu, kita bisa ambil E-KTP di kelurahan atau kecamatan kita. Ingat ya, 1 minggu. Jangan nyari-nyari pindang ikan semua toko keliling, mending ambil E-KTPnya dulu.
E-KTP itu penting, guys! Bukan hanya untuk identitas diri tapi juga bisa dipakai untuk berbagai macam hal, kayak misalnya sebagai syarat bikin paspor, bikin NPWP, bikin SIM, dan lain-lain. Jadi jangan lupa bikin atau ganti E-KTP yah!
Sekian dulu info dari gue, semoga bermanfaat yah guys!
Cari artikel lain seputar Syarat Pembuatan KTP
