kehidupan politik kerajaan kutai
kehidupan politik kerajaan kutai

Sejarah kerajaan kutai: kehidupan politik, sosial, budaya dan ekonomi

Posted on
kehidupan politik kerajaan kutai

Sejarah kerajaan kutai mulai dari kehidupan politik, sosial, budaya dan ekonomi serta masa kejayaan dan keruntuhan kerajaan kutai yang diulas secara lengkap.

Kerajaan Kutai merupakan salah satu kerajaan tertua yang ada di Indonesia, kerajaan ini diketahui telah ada ada pada abad ke-4 Masehi atau sekitar lebih dari 400 Masehi. Keberadaan kerajaan Kutai telah diketahui dengan adanya prasasti yang memiliki bentuk yupa yaitu batu berjumlah 7 buah.

Dari yupa tersebut diketahui bahwa kerajaan Kutai telah ada pada abad ke-4 Masehi. Yupa merupakan sebuah prasasti yang memiliki huruf pahlawan dengan bahasa Sansekerta, dari tulisan tersebut keberadaan kerajaan Kutai di identifikasi.

Kehidupan politik kerajaan Kutai

Sejak kemunculan pengaruh Hindu pada Kalimantan timur telah terjadi banyak perubahan terutama dalam tata pemerintahan diantaranya adalah berubahnya dari sistem pemerintahan kepala suku menjadi sebuah kerajaan atau juga disebut feodal. Beberapa raja yang pernah berkuasa pada masa kerajaan Kutai di antaranya adalah: 

Raja Kudungga

Kudungga merupakan raja pertama pada masa kerajaan Kutai atau juga disebut sebagai founding father kerajaan Kutai. Ada sesuatu yang unik pada nama dari raja Kudungga tersebut, mana Kudungga sebenarnya merupakan sebuah nama lokal yang artinya belum terpengaruh oleh budaya Hindu pada masa itu.

Dari fakta tersebut para ahli telah beranggapan bahwa pada saat Kudungga menjadi raja pengaruh agama Hindu baru saja mulai masuk ke nusantara. Kudungga sebenarnya pada awalnya merupakan seorang kepala suku yang akhirnya menjadi seorang raja. 

Baca juga  Sejarah sepak takraw, Pengertian, Peraturan, dan ukuran lapangan

Setelah Kudungga menjadi raja pertama kali di kerajaan Kutai, akhirnya sistem pemerintahan sudah resmi menjadi kerajaan dimana pergantian raja akan dilakukan secara turun menurun.

Raja aswawarman

raja selanjutnya di kerajaan Kutai adalah raja aswawarman. dalam prasasti yupa telah ditemukan bahwa raja aswawarman merupakan seorang raja yang yang kuat dan cakap. Ditangan raja aswawarman pulalah diketahui kehidupan politik kerajaan Kutai menjadi semakin baik dan terjadi perluasan wilayah. Hal ini bisa dibuktikan dengan diadakannya upacara asmawedha pada saat aswawarman menjabat menjadi raja.

Upacara Ini sejatinya juga telah dilakukan di India pada waktu pemerintahan raja samudragupta saat ingin memperluas wilayah kerajaannya. Upacara asmawedha dilakukan dengan cara melepaskan seekor kuda dengan maksud untuk menentukan batas  kekuasaan kerajaan Kutai.

Raja Mulawarman

Raja Mulawarman adalah raja kerajaan Kutai yang telah membawa perubahan cukup besar, yang mana diketahui bahwa krajaan Kutai telah berada pada puncak kejayaannya di masa raja Mulawarman tersebut. Pada waktu kerajaan Kutai dipimpin oleh raja Mulawarman, diketahui masyarakat hidup dengan tentram dan sejahtera, ini dianggap merupakan sebuah titik paling gemilang dalam sejarah kerajaan Kutai. 

Kehidupan sosial kerajaan Kutai

Seperti yang sudah diketahui dari berbagai macam prasasti bahwa pada abad ke-4 Masehi di kawasan Kutai telah ditemukan banyak masyarakat yang setelah menerima pengaruh Hindu. Masyarakat di daerah Kutai pada waktu itu telah mendirikan kerajaan yang sangat rapi dan teratur dengan mengikuti pola pemerintahan di India.

Pada waktu tersebut masyarakat Kutai telah menerima unsur budaya dari luar khususnya India yang dipadukan dengan tradisi lokal bangsa Indonesia. sehingga tidak heran jika kondisi sosial budaya masyarakat kita masih banyak yang dipengaruhi oleh budaya Hindu terutama dari India. 

Baca juga  Copywriting Contoh

Berikut beberapa keadaan budaya masyarakat Kutai pada waktu itu:

  • Masyarakat kerajaan Kutai relatif lebih tanggap terhadap segala bentuk perubahan yang terjadi pada waktu itu.
  • Masyarakat kerajaan Kutai sangat memegang erat tradisi budaya terutama yang berasal dari nenek moyang mereka
  • Masyarakat Kutai sangat menjunjung tinggi kehidupan beragama dalam kebudayaan mereka
  • Masyarakat kerajaan Kutai sangat cepat dalam merespon berbagai macam kemajuan serta perubahan budaya.
  • Hal ini bisa dilihat dari bagaimana mereka telah mengadopsi budaya India ke dalam kehidupan masyarakat kerajaan Kutai.

Kehidupan ekonomi kerajaan Kutai

beberapa kehidupan ekonomi kerajaan Kutai diantaranya bisa dilihat dari dua hal penting berikut ini:

Dalam sebuah prasasti menunjukkan bahwa raja Mulawarman diketahui pernah memberikan hingga 20.000 ekor sapi pada masyarakat yang berkasta brahmana. 

Kerajaan Kutai merupakan salah satu tempat yang cukup menarik minat para pedagang, lantaran letak geografis kerajaan tersebut berada tepat di antara jalur perdagangan antara India dan Cina. sehingga di samping pertanian, perdagangan merupakan salah satu sektor ekonomi yang paling berpengaruh di kerajaan Kutai.

Kehidupan budaya kerajaan Kutai

Kehidupan masyarakat kerajaan Kutai sudah cukup maju terutama pada masa raja Mulawarman. Pada saat itu diketahui terdapat sebuah upacara penghinduan yang telah dipimpin langsung oleh pendeta brahmana yang asli dari orang Indonesia. 

Adanya orang brahmana asli yang berasal dari Indonesia telah menunjukkan bahwa tingkat intelektual masyarakat kerajaan Kutai pada waktu itu cukup tinggi terutama dalam hal penguasaan bahasa sansakerta. 

Masa kejayaan kerajaan Kutai

setiap kerajaan pasti pernah mengalami masa kejayaan di mana kerajaan Kutai juga pernah mendapatkannya terutama di bawah kekuasaan raja Mulawarman. Pada masa itu, diketahui masyarakat kerajaan Kutai telah hidup makmur dan sejahtera. Ini dibuktikan dengan ditemukannya yupa atau prasasti yang yang tertulis mengenai kehidupan kerajaan Kutai pada waktu itu.

Baca juga  Cara Membuat Kerajinan dari Sedotan, Mudah dan Unik...

Tetapi sayangnya masa kejayaan kerajaan Kutai tidak berlangsung lama di mana kerajaan ini mulai meredup terutama di bawah kekuasaan dinasti Kudungga. hal ini terjadi lantaran pada waktu itu kerajaan besar lainnya seperti Singosari dan Majapahit telah mengalami masa-masa paling gemilang. Sehingga kerajaan Kutai yang dipimpin oleh raja Kudungga hampir tidak pernah terdengar cerita tentang kehidupan masyarakatnya.

Keruntuhan kerajaan Kutai

Keruntuhan kerajaan Kutai di mulai dengan tewasnya raja Kutai yang bernama Maharaja dharma dalam sebuah peperangan. Maharaja dharma diketahui tewas ditangan raja Kutai Kartanegara ke-13 yaitu aji pangeran Anum Panji mendapa.