Ayam Betutu adalah makanan khas Bali yang memiliki rasa yang sangat khas. Makanan ini terbuat dari ayam dan dibumbui dengan beberapa bumbu dan rempah-rempah yang membuat rasanya sangat gurih dan sedap. Ternyata makanan ini juga memiliki nilai sejarah dan pengaruh budaya Majapahit.
Sejarah Ayam Betutu
Ayam Betutu pertama kali diperkenalkan oleh salah satu suku di Bali yaitu suku Bugis. Sukunya yang menetap di pelabuhan Padang Bai, Karangasem, Bali yang membuat makanan ini diperkenalkan agar bisa dimakan dalam perjalanan laut, karena makanan ini awet dan bisa bertahan lama dalam perjalanan panjang.
Namun, dibalik itu semua, Ayam Betutu ternyata memiliki pengaruh budaya dari kerajaan Majapahit. Pengaruh ini dapat terlihat dari bahan-bahan dan rempah-rempah yang digunakan dalam pembuatan Ayam Betutu. Rempah-rempah yang digunakan dalam Ayam Betutu banyak sekali yang berasal dari Jawa seperti pala, kapulaga, lada, dan bumbu kunyit sebagai bahan pengawet alami.
Pembuatan Ayam Betutu
Pembuatan Ayam Betutu membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu sekitar 2-3 jam tergantung pada jenis ayam yang digunakan. Ayam yang digunakan harus memiliki kualitas daging yang baik dan sapi yang masih muda supaya bumbu dan rempah-rempah dapat meresap dengan baik. Kemudian ayam dibersihkan lalu di lumuri dengan bumbu yang telah dihaluskan. Setelah itu ayam dibungkus dengan daun pisang dan dipanggang dengan cara dibakar dengan arang.
Setelah proses tersebut selesai, Ayam Betutu siap disajikan bersama nasi dan sambal yang pedas. Ada beberapa tempat di Bali yang menyajikan Ayam Betutu dengan variasi rasa yang berbeda, ada yang pedas, manis, bahkan yang ditambah keju untuk orang yang tidak terlalu suka dengan rasa pedas.
Keunikan Ayam Betutu
Tidak hanya memiliki rasa yang enak dan khas, Ayam Betutu juga memiliki khasiat medis. Beberapa bahan yang terkandung dalam Ayam Betutu memiliki khasiat untuk kolesterol, perawatan kulit, dan perawatan tubuh dalam.
Selain itu, ada juga keunikan dalam penyajiannya. Ayam Betutu dibungkus dengan daun pisang, karena hal tersebut dapat membuat bumbu dan rempah-rempah meresap sampai ke dalam daging ayam. Selain itu, daun pisang ini juga berguna untuk membuat ayam tetap terjaga kelembapannya selama proses penggorengan.
Kesimpulan
Ayam Betutu merupakan makanan yang unik dan memiliki rasa khas Bali. Hal yang menarik dalam sejarah Ayam Betutu, adalah pengaruh budaya Majapahit yang menyebar hingga ke Bali. Bahan-bahan dan rempah-rempah yang digunakan dalam pembuatan Ayam Betutu banyak yang berasal dari Jawa. Oleh karena itu, Ayam Betutu bisa dibilang sebagai bunyi perpaduan antara budaya Bali dan Jawa.
Pandemi saat ini memang sangat berdampak pada wisata di Bali, namun setelah pandemi ini berakhir, Ayam Betutu jangan sampai terlewatkan. Makan Ayam Betutu sambil menikmati suasana Bali yang asri dan menenangkan, dapat menjadi pengalaman yang sangat mengesankan. Bagi Anda yang masih memiliki keraguan, sekaranglah saatnya mencobanya, karena makanan ini memang sangat layak untuk dicoba.
Temukan artikel lainnya seputar Ayam
