pengertian sistem

Pengertian Sistem

Posted on

pengertian sistem

Pengertian sistem – Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang dihubungkan dengan untuk memudahkan aliran informasi, materi, atau kekuatan untuk menggapai suatu tujuan. Istilah ini sering digunakan untuk melukiskan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu tipe matematika sering kali bisa dibuat.

Baca Juga: Isi Triologi Pembangunan 

Pengertian Sistem

Sistem termasuk merupakan suatu kesatuan bagian yang saling terkait yang berada di dalam suatu lokasi serta memiliki item-item penggerak, umpama umum seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari lebih dari satu elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling terkait, supaya membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada di negara tersebut.

pengertian sistem

Kata “sistem” banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan di dalam banyak bidang pula, maka dari itu, maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

Elemen dalam Sistem

Pada prinsipnya, setiap sistem selalui terdiri atas empat elemen:

  • Objek, yang bisa berwujud bagian, elemen, ataupun variabel. Ia bisa benda fisik, abstrak, ataupun keduanya sekaligus; tentang kepada cii-ciri sistem tersebut.
  • Atribut, yang merupakan kualitas atau cii-ciri kepemilikan sistem dan objeknya.
  • Hubungan Internal, di antara objek-objek di dalamnya.
  • Lingkungan, tempat di mana sistem berada.
Baca juga  Sistem Komputer

Elemen Sistem

Ada lebih dari satu elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu: tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Berikut penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem:

Tujuan

Setiap sistem memiliki tujuan (Goal), entah hanya satu atau barangkali banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

Pemasukan

Pemasukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan setelah itu menjadi bahan yang diproses. Masukan bisa berwujud hal-hal yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tberwujud. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, namun umpama yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permohonan jasa pelanggan).

Proses

pengertian sistem

Proses merupakan bagian yang dijalankan secara pergantian atau transformasi dari pemasukan hingga ke pengeluaran yang berfungsi dan lebih bernilai, andaikata berwujud informasi dan produk, tapi termasuk bisa berwujud hal-hal yang tidak berguna, andaikata saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia, sistem bisa berwujud bahan mentah. Pada tempat tinggal sakit, sistem bisa berwujud aktivitas pembedahan pasien.

Pengeluaran

Pengeluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berwujud suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.

Batas

Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan tempat di luar sistem (lingkungan). Batas sistem pilih konfigurasi, area lingkup, atau kekuatan sistem. Sebagai contoh, tim sepak bola membuat keputusan permainan dan keterbatasan kekuatan pemain. Pertumbuhan sebuah toko kelontong terbujuk oleh pembelian pelanggan, gerakan pesaing dan keterbatasan dana dari bank. Tentu saja batas sebuah sistem bisa dikurangi atau dimodifikasi supaya akan mengubah perilaku sistem. Sebagai contoh, dengan menjajakan saham ke publik, sebuah perusahaan bisa kurangi keterbatasan dana.

Baca juga  Berikan Contoh Keunggulan Ekonomi Yang Ada Di Daerahmu

Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik

Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik pengeluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk menyesuaikan supaya sistem terjadi cocok dengan tujuan.

Lingkungan

Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam makna bisa merugikan atau untung sistem itu sendiri. Lingkungan yang merugikan tentu saja harus ditahan dan dikendalikan supaya tidak mengganggu kelangsungan operasi sistem, namun yang untung selalu harus tetap dijaga, dikarenakan akan memacu terhadap kelangsungan hidup sistem.

Nah, itulah sedikit informasi tentang pengertian sistem. Semoga informasi tentang sistem di atas membantu anda dan terima kasih sudah membaca.