manfaat tape ketan hitam

Manfaat Tape Ketan Hitam untuk Kesehatan Tubuh, Yuk, Baca Ulasannya!

Posted on

manfaat tape ketan hitam

Manfaat Tape Ketan Hitam – Tape atau tapai, adalah salah satu makanan tradisional masyarakat Indonesia yang masih menjadi favorit hingga sekarang. Salah satu tape ketan yang menjadi makanan khas Nusantara yang menggiurkan adalah tape ketan hitam.

Tape ketan hitam ini memiliki cita rasa asam dan manis menyegarkan. Makanan tradisional ini terbuat dari hasil fermentasi dengan kandungan alkohol alami yang aman. Terbukti dibalik rasa lezatnya, tape ketan hitam memiliki manfaat untuk kesehatan karena segudang nutrisi tersembunyi didalamnya.

Makanan hasil campuran ragi ini akan didapat khasiatnya seandainya dikonsumsi dengan porsi yang ideal. Karena, tape ketan hitam mempunyai alkohol yang kurang baik dikonsumsi oleh penderita maag dan sakit jantung. Selama masih bisa membatasi jumlah konsumsi, tape ketan hitam masih terbilang aman.

Manfaat tape ketan hitam didapat dari nutrisinya yang baik bagi tubuh. Biji beras ketan yang mengandung nutrisi, ditambah lagi dengan nutrisi lain dari hasil fermentasi. Kandungan nutrisi dari tape ketan hitam seperti energi, protein, karbohidrat, kalori, serat, asam folat, niacin, vitamin E, sodium, potasium, zat besi, kalsium, selenium, mangan, zinc, magnesium, dan tembaga.

Lalu apa saja manfaatnya untuk kesehatan? Yuk, langsung saja simak ulasan artikel mengenai manfaat tape ketan hitam yang sudah caraprofesor.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini!

manfaat tape ketan hitam

Sumber: https://www.yummy.co.id

Beberapa Manfaat Tape Ketan Hitam untuk Kesehatan Tubuh yang Rugi Jika Dilewatkan!

1. Menurunkan Kolesterol Tubuh

Manfaat tape ketan hitam untuk kesehatan yang pertama adalah membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Hal ini didapat dari adanya asam laktat yang terkandung di dalamnya.

Baca juga  Manfaat Break Even Point

2. Mengatasi Anemia

Membantu mengatasi anemia atau kekurangan sel darah merah adalah manfaat tape ketan hitam selanjutnya. Hal ini dikarenakan tape ketan mengandung zat besi yang berperan dalam penyusunan sel darah merah (eritosit). Sehingga tubuh terhindar dari anemia karena kembali tercukupi sel darah merahnya.

3. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Manfaat selanjutnya mampu meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh. Hal ini dikarenakan tape ketan hitam mengandung asam laktat yang dipercaya bisa menguatkan imun. Sehingga tubuh tidak mudah terinfeksi virus dan lebih sehat.

Baca Juga: Manfaat Madu Untuk Anak, Bantu Jaga Imunitas Tubuh!

4. Mencegah Kanker

Mencegah terbentuknya sel-sel pemicu kanker adalah manfaat tape ketan untuk kesehatan selanjutnya. Hal ini sama-sama didapat dari kandungan asam laktat dari tape ketan. Hal ini tentu saja bersifat baik bagi tubuh manusia.

5. Mengobati Penyakit Ambeien

Manfaat tape ketan hitam bisa mengobati penyakit ambeiein. Dikutip dari Liputan6, beberapa literature mengatakan bahwa tape, baik dari ketan putih ataupun ketan hitam mampu mengobati gejala sembelit ataupun yang telah parah.

Hal tersebut dikarenakan ragi dari tape ketan sangat menyehatkan pencernaan dan saluran pembuangan. Akhirnya penyakit sembelit bisa teratasi dengan konsumsi tape ketan hitam yang telah benar-benar masak, secara rutin 3 kali sehari.

manfaat tape ketan hitam

Sumber: https://id.pinterest.com

6. Melancarkan Sistem Pencernaan

Selain kandungan asam laktat dan zat besi, manfaat tape ketan hitam didapat karena adanya serat. Kandungan serat alami dalam tape ketan ini sangat baik untuk membantu melancarkan sistem pencernaan.

7. Menjaga Kesehatan Kulit

Tidak kalah luar biasanya, rupanya manfaat tape ketan hitam bisa menjaga kesehatan kulit. Hal tersebut dikarenakan tape ketan mempunyai sifat anti-infalamsi atau anti-peradangan.

Baca juga  Manfaat Minum Minyak Zaitun untuk Kesehatan Tubuh. Check It!

Seandainya mengkonsumsi secara teratur dengan porsi yang sesuai, tape ketan hitam akan membuat kulit tampak lebih sehat. Perlu diingat, untuk tidak mengonsumsinya dengan porsi berlebihan.

Dikarenakan kandungan alkohol yang terlalu banyak, sehingga akan memberi efek buruk bagi tubuh, seperti jantung dan pembuluh darah. Serta meningkatkan asam lambung pada penderita maag.

Baca Juga: Manfaat Jeruk untuk Ibu Hamil yang Perlu Bunda Ketahui, Yuk, Intip!

Bagaimana Cara Membuat Tapai Ketan Hitam?

Anda dapat mencoba mengolah tape ketan hitam sendiri di rumah, lho. Selain hemat, tentunya sangat baik untuk mengenalkan pada akan mengenai proses panjang pembuatan makanan. Berikut metode membuat tape ketan hitam:

1. Merendam Beras Semalaman

Beras ketan hitam yang telah dicuci, rendam semalaman terlebih dahulu. Kemudian di esok harinya dikala akan dimasak, beras seharusnya ditirisakan hingga kesat. Setelah itu, kukus beras ketannya hingga setengah matang.

Sumber: https://www.bola.net

2. Menuangkan Air Panas pada Beras Ketan yang Dikukus

Ketika beras ketan yang dikukus telah mengepulkan uap panas, siram dengan 2 gelas air panas. Kemudian aduk kembali hingga merata. Lanjutkan proses pengukusan hingga beras ketan benar-benar matang. Tiriskan beras setelah matang, yaitu dengan meratakan dalam nampan. Biarkan hingga benar-benar dingin.

3. Bungkus dengan Daun Pisang

Langkah selanjutnya, ambil wadah yang besar yang sudah diberi alas daun pisang. Masukkan beras ketan lapisan pertama, ratakan, dan taburi dengan ragi yang telah dihaluskan. Tambahkan gula pasir seandainya ingin rasanya lebih manis, aduk hingga merata.

Setelah itu, tambahkan lapisan beras ketan lagi, lalu taburi dengan ragi. Lakukan berulang hingga beras habis. Tutup permukaan atas dengan daun pisang. Pastikan wadah ditutup rapat. Dapat dilapisi dulu dengan kain bersih lagi di atasnya sebagai penutup. Simpan di tempat yang hangat.

Baca juga  Kayu Manis dan Manfaatnya

4. Bukalah Tape Ketan Hitam Setelah 3 Hari 2 Malam

Pastikan untuk tidak sering mengintip tape ketan, atau membuka dan menutup daun pisang  selama menunggu. Hal ini agar fermentasinya berjalan dengan baik. Sebaiknya tape ketan baru dibuka sesudah 3 hari 2 malam.

Baca Juga: Apa Saja Manfaat Kuning Telur Bebek Bagi Kesehatan? Simak Ulasannya!