Manfaat Daun Buah Tin – Apakah Anda tahu daun buah tin? Tanaman atau pohon ini juga dikenal dengan nama ‘ara’. Diperkirakan pohon tin ini berasal dari Timur Tengah dan pertama kali dibudidayakan di Mesir. Tanaman ini tumbuh subur di daerah dengan iklim mediterania atau musim panas kering yang terik dan musim dingin yang teduh.
Hebatnya, tanaman pohon tin dapat ditemukan di mana-mana selain Antartika. Daun tin memang dikatakan enak dan sangat bisa dimakan. Daun tin dapat menambahkan kenari, rasa kelapa dan vanila yang lezat ke dalam makanan.
Ini artinya daun tin dapat menjadi solusi kesehatan lain dibandingkan bahan alami yang mungkin terlalu berserat dan hambar. Daun tin yakni sumber vitamin A, B1, dan B2 yang baik. Daun tin juga mengandung mangan, natrium, kalsium, zat besi, fosfor dan kalium.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ada banyak manfaat kesehatan dari mengkonsumsi daun tin. Lalu apa saja manfaatnya? Yuk, langsung saja simak ulasan artikel mengenai manfaat daun buah tin yang sudah caraprofesor.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini!
Manfaat Daun Buah Tin Bagi Kesehatan Tubuh yang Sayang Jika Anda Lewatkan
1. Mengatasi Diabetes
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menganjurkan supaya masyarakat dapat menerapkan tanaman tradisional untuk membantu mengobati diabetes. Para peneliti telah membuktikan penurunan glukosa dan efek perlindungan hati dari buah tin.
Dikutip dari Live Strong, sifat anti-diabetes dari daun tin terbukti manfaat daun tin yang paling dikenal. Ketika dikonsumsi oleh pengidap diabetes, daun tin justru menurunkan jumlah insulin yang dibutuhkan tubuh.
Penelitian perihal hal ini sangat terbatas. Tetapi, jurnal National Library of Medicine menemukan bahwa pada delapan peserta, terjadi penurunan kadar glukosa setelah mereka mengkonsumsi ekstrak daun tin. Peserta penelitian juga membutuhkan dosis insulin yang lebih rendah ketika mereka aktif mengkonsumsi ekstrak daun tin.
Dalam jurnal Pharmaceutical Biology yang memakai tikus dengan diabetes tipe 2, para peneliti menemukan bahwa ekstrak daun tin dapat meningkatkan kadar insulin dan menurunkan kadar glukosa darah.
Pada penelitian di jurnal National Library of Medicine yang berbeda memakai tikus dengan diabetes, para peneliti menyatakan bahwa ekstrak daun tin dapat menghentikan atau memperlambat produksi glukosa di hati.
Penderita diabetes akan mengelola lebih sedikit insulin melalui suntikan akibat efek luar biasa ini. Seperti yang kita tahu, suntikan insuline dari tenaga kesehatan yakni proses yang mahal dan seringkali wajib dijalankan seumur hidup.
Sumber: https://doktersehat.com
2. Menurunkan Kadar Trigliserida
Karena sifat anti-diabetesnya, manfaat daun tin juga telah terbukti menurunkan kadar trigliserida di dalam tubuh. Trigliserida yakni bentuk penyimpanan lemak di dalam tubuh.
Walaupun pasokan trigliserida tertentu dibutuhkan untuk kesehatan dan fungsi tubuh yang tepat, terlalu banyak trigliserida sangat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit jantung.
Tetapi, diet dengan konsumsi daun tin secara teratur dapat membantu menurunkan risiko kesehatan ini, sebab secara bertahap menurunkan kadar trigliserida.
3. Sebagai Antikanker
Banyak penelitian tabung reaksi dijalankan untuk memperhatikan efek daun tin pada sel kanker. Hasilnya sangat positif, bahkan juga diklaim sangat menjanjikan.
Menurut jurnal National Library of Medicine, daun tin dan getah alami dari tanaman pohon tin telah terbukti menunjukkan aktivitas antitumor. Aktivitas antitumor tersebut terhadap kanker payudara, kanker usus besar, kanker servik, dan sel kanker hati.
Tetapi, ini tidak berarti bahwa penderita kanker akan mendapatkan efek yang langsung ketika makan atau menkonsumsi daun tin.
Penelitian tabung reaksi menawarkan titik awal yang menjanjikan. Namun, penelitian pada manusia masih dibutuhkan untuk mengevaluasi bagaimana konsumsi buah tin sangat dapat memberi pengaruh pertumbuhan kanker.
4. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Jika daun tin dihaluskan, maka ramuan ini dapat diterapkan sebagai masker yang berfungsi membersih kulit dari jerawat. Ini sangat masuk akal mengingat buahnya pun dikatakan memiliki beberapa manfaat pada kulit, terutama pada orang dengan dermatitis alergi atau kulit kering dan gatal akibat alergi.
Sebuah studi dilakukan pada 45 anak dengan gejala dermatitis. Hasilnya, menurut jurnal Complement Therapy Medicine ditemukan bahwa lebih efektif dalam mengobati gejala dermatitis dengan krim yang terbuat dari ekstrak buah tin kering dan dioleskan dua kali sehari selama 2 pekan, daripada krim hidrokortison atau pengobatan standar.
Terlebih lagi, efek antioksidan pada sel kulit juga ditunjukkan pada kombinasi ekstrak buah termasuk ekstrak buah tin.
Tidak cuma itu, jurnal Clinical, Cosmetic, and Investigational Dermatology mengatakan bahwa kombinasi ekstrak buah ini juga mampu mengurangi kerusakan kolagen dan memperbaiki tampilan kerutan dalam tabung reaksi dan penelitian pada hewan.
Namun, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk memastikan efek buah tin dan daun tin pada kesehatan kulit.
Sumber: https://blog.elevenia.co.id
5. Menurunkan Tekanan Darah
Daun tin juga bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan jantung. Daun tin dapat meningkatkan kadar lemak darah dan tekanan darah. Hal tersebut dapat membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Ditunjukkan pada jurnal Pharmaceutical Biology bahwa tekanan darah pada tikus dengan tekanan darah normal, serta tikus dengan tekanan darah tinggi dapat diturunkan dengan ekstrak buah tin.
Penelitian pada hewan juga menunjukkan peningkatan kolesterol total, kolesterol HDL (baik), dan trigliserida ketika dilengkapi dengan ekstrak daun tin.
Tetapi, dalam penelitian Annals of Nutrition and Metabolism yang melakukan studi 5 pekan pada 83 orang dengan kolesterol LDL (jahat) tinggi penelitian perihal buah tin kembali dijalankan.
Tercatat bahwa mereka yang menambahkan sekitar 14 buah tin kering (120 gram) ke dalam makanan mereka setiap hari tidak mengalami perubahan dalam kadar lemak darah, dibandingkan dengan klasifikasi kontrol.
Lebih banyak penelitian pada manusia dibutuhkan untuk lebih memahami hubungan antara buah tin, daun tin dan kesehatan jantung.
6. Mengatasi Masalah Pernapasan
Buah tin memiliki kandungan lendir yang tinggi, sehingga tepat untuk meredakan selaput lendir yang teriritasi pada saluran pernafasan.
Jus buah tin bermanfaat untuk mengobati tenggorokan dan masalah terkait seperti sakit tenggorokan, batuk rejan, asma, radang tenggorokan dan bronkitis. Begitu pula teh daun tin, yakni obat alami untuk meredakan batuk kering dan mengurangi keparahan asma.
7. Menjaga Kesehatan Hati
Buah tin membersihkan empedu atau penyaring di hati, sehingga dapat meningkatkan kesehatan hati.
Ditunjukkan sebuah penelitian bahwa adanya aktivitas hepatoprotektif pada tikus akibat ekstrak yang dibuat dari daun tin. Sehingga hal tersebut membuka jalan untuk pengaplikasiannya dalam mencegah kerusakan hati pada manusia.
8. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Buah tin dan daunnya dapat membunuh bakteri, virus, dan cacing gelang di tubuh manusia. Ini sangat baik sebab seandainya tidak, bakteri, virus serta cacing ini dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Manfaat daun tin mengandung gizi seperti kalium dan mangan dengan antioksidan, yang bisa meningkatkan sistem kekebalan seseorang.
9. Mencegah Kontipasi dan Menurunkan Berat Badan
Daun tin juga mengandung serat yang dapat membantu mengatasi ambeien. Ini sangat berguna, terutama bagi Anda yang memiliki masalah pencernaan seperti konstipasi atau ambeien.
Tidak cuma itu, serat yang terdapat pada daun tin juga bermanfaat meningkatkan dan mempercepat fungsi sistem pencernaan serta menjaga kadar kolesterol baik. Ini artinya, daun tin juga baik dikonsumsi bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan.
Baca Juga: Manfaat Buah Bit untuk Ibu Hamil yang Wajib Bunda Tahu. Check It!
