
Penyebab dan dampak perubahan iklim global yang dirasakan manusia dan makhluk hidup di permukaan bumi, serta tips untuk mencegahnya.
Perubahan iklim global sedikit banyak akan mempengaruhi kehidupan makhluk di bumi khususnya manusia. Hal ini lantaran iklim sangat berguna dalam banyak hal seperti proses penanaman. Lantas apa saja yang akan dirasakan manusia jika terjadi perubahan iklim global?.
Dampak perubahan iklim global
Berikut kami sajikan mengenai dampak perubahan iklim global bagi kehidupan makhluk hidup khususnya manusia:
1. Munculnya gelombang panas yang mematikan
Dampak perubahan iklim global yang pertama adalah munculnya gelombang panas yang mematikan makhluk hidup. Akhir-akhir ini kita merasakan cuaca semakin terik akibat dari perubahan iklim yang terjadi. Perubahan iklim ini sebenarnya bagian dari dampak pemanasan global yang saat ini mulai dirasakan oleh manusia.
Menurut sebuah laporan dari Natural Resources Defense Council atau NRDC munculnya gelombang panas akan memicu banyak kematian. Di berbagai negara di eropa tercatat setidaknya puluhan ribu orang meninggal akibat terjadi peningkatan suhu bumi yang disebabkan perubahan iklim global.
Di prancis misalnya nya ada sekitar 15.000 orang dinyatakan meninggal dalam kurun waktu 2 minggu akibat meningkatnya suhu mencapai 104 derajat fahrenheit. Peningkatan suhu yang ekstrem ini tentunya bukan hanya berdampak pada kehidupan manusia tetapi juga makhluk hidup di sekitar.
Bukan hanya di eropa, di beberapa negara amerika juga telah mengalami fenomena gelombang panas ini pada tahun 2006 lalu. Dikabarkan setidaknya 140 orang dinyatakan meninggal akibat peningkatan suhu bumi tersebut.
2. Pencemaran udara yang ekstrem
Dampak pencemaran udara sangat banyak sekali bagi kehidupan makhluk hidup. Mengingat udara merupakan sumber oksigen untuk manusia dan makhluk hidup lainnya agar bisa bertahan hidup. Celakanya salah satu dampak dari perubahan iklim global adalah memburuknya kondisi udara.
Kondisi udara yang semakin buruk dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan seperti asma dan infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA. Diperkirakan peningkatan pencemaran udara ini telah mempengaruhi hingga 100 juta penduduk di amerika.
Pencemaran udara ini bukan hanya terjadi di negara-negara maju tetapi juga di indonesia sendiri. Kualitas udara yang buruk terutama di kota-kota besar seperti jakarta dan surabaya telah memberikan dampak yang merugikan bagi kesehatan manusia. Oleh sebab itu, peran masyarakat sangat diperlukan dalam rangka menanggulangi perubahan iklim yang mengarah pada perusakan lingkungan.
3. Terjadi peningkatan wabah penyakit
Perubahan iklim global akan membawa pada munculnya penyakit baru yang sangat mudah menyebar. Perubahan iklim yang sangat drastis akan mempengaruhi temperatur bumi serta mempermudah penyebaran penyakit berbahaya.
Hal ini diperparah dengan adanya banjir serta periode kekeringan sehingga membuat infeksi seperti malaria, diare, dan demam berdarah menjadi semakin mudah berkembang. Maka tidak heran di tengah perubahan iklim ini banyak orang yang sering mengalami sakit terutama yang diakibatkan oleh virus dan bakteri.
4. Berkurangnya sumber air bersih
Dengan pertumbuhan penduduk yang sangat cepat tentunya kebutuhan air pun akan meningkat. Hal ini akan mengakibatkan adanya nya penyedotan air besar besaran khususnya di kota-kota yang memiliki penduduk padat seperti di jakarta.
Perubahan iklim global akan membuat bumi menjadi semakin panas sehingga akan memicu naiknya permukaan air laut. Akibatnya batas antara air tanah dengan air laut akan semakin jauh ke daratan. Hal ini akan berakibat pada penurunan kualitas air bersih karena tercemar dengan air laut tersebut.
4. Meningkatnya bencana alam
Bencana alam yang sering terjadi saat ini tidak terlepas dari perubahan iklim global yang ekstrim. Perubahan tersebut akan membawa pada peningkatan intensitas hujan dan badai yang tentunya akan berdampak buruk bagi manusia. Jadi salah satu dampak perubahan iklim global yang perlu diwaspadai manusia adalah munculnya bencana alam yang setiap saat bisa dirasakan.
5. Terjadinya kenaikan air laut
Naiknya permukaan air laut di seluruh dunia diakibatkan oleh perubahan iklim global. Dampaknya tentu beberapa negara terutama yang memiliki daerah lebih rendah akan terancam tenggelam oleh naiknya permukaan air tersebut.
Hal ini terjadi akibat dari mencairnya es di kutub utara dan selatan akibat pemanasan global. Jika hal ini terus terjadi maka tidak menutup kemungkinan beberapa tempat di dunia akan tenggelam oleh naiknya air laut. Inilah alasan kenapa menjaga lingkungan sangat penting sekali, salah satunya adalah mencegah perubahan iklim yang nantinya juga akan merugikan manusia.
6. Risiko mengalami gagal panen
Dampak perubahan iklim global yang selanjutnya adalah meningkatnya resiko gagal panen. Padahal seperti yang sudah kita ketahui bahwa kebutuhan pokok masyarakat indonesia sangat di tentukan dari hasil pertanian. Jika perubahan iklim global tersebut berdampak pada gagal panen tentu akan mengakibatkan terjadinya pengurangan bahan pokok.
Akibatnya harga bahan pokok akan melambung tinggi dan masyarakat miskin akan kelaparan. Bisa dikatakan perubahan iklim global bukan hanya berdampak pada kehidupan makhluk hidup secara langsung tetapi juga merambah ke permasalahan sosial.
Penyebab perubahan iklim global
Setelah kita mengetahui mengenai dampak perubahan iklim global bagi kehidupan manusia, pasti muncul pertanyaan apa saja faktor yang menjadi penyebab perubahan iklim global tersebut?.
Dengan mengetahui faktor penyebab perubahan iklim tersebut diharapkan kita bisa melakukan pencegahan agar dampak perubahan iklim global bisa diminimalisir. Berikut beberapa faktor penyebab perubahan iklim global yang perlu anda ketahui:
Polusi kendaraan
Transportasi merupakan salah satu penyumbang terbesar polusi di seluruh dunia. Kebanyakan alat transportasi yang saat ini kita gunakan menggunakan bahan bakar minyak yang menghasilkan gas seperti CO2.
Karbondioksida atau CO2 ini dapat mempengaruhi perubahan iklim dan berdampak pada pemanasan global. Tercatat pada tahun 2018 atmosfer kita telah mengalami konsentrasi karbondioksida tertinggi selama 3juta tahun. Ini tentu merupakan ancaman yang sangat serius bagi kehidupan makhluk di bumi.
Pasalnya karbondioksida yang banyak di atmosfer dapat menyebabkan efek rumah kaca yang berakibat pada pemanasan global. Dan pemanasan global sendiri telah dikaitkan dengan banyak masalah di muka bumi.
Sampah yang tidak dikelola dengan baik
Semakin menumpuknya sampah yang tidak dikelola dengan baik ternyata dapat mencemari udara. Hal ini dikarenakan beberapa jenis sampah telah dikaitkan dengan meningkatnya gas metana. Gas jenis ini diyakini dapat mengikis lapisan ozon.
Padahal lapisan ozon sangat diperlukan untuk mengurangi tingkat kepanasan sinar matahari yang menuju ke bumi. Jika lapisan ozon mulai menipis maka sinar matahari yang menuju bumi tidak akan disaring sehingga sinar yang dipancarkan menjadi sangat panas. Kondisi ini bukan hanya berpengaruh pada kesehatan manusia tetapi juga memicu global warming.
Penggunaan alat pendingin
Penggunaan alat pendingin seperti AC dan kulkas ternyata memberikan andil besar dalam menciptakan perubahan iklim global. Lagi-lagi keduanya merupakan penyumbang dari menipisnya lapisan ozon. Oleh sebab itu sebaiknya kurangi penggunaan kulkas atau AC terutama jika tidak begitu diperlukan.
Demikian tadi ulasan mengenai penyebab serta dampak perubahan iklim global bagi kehidupan manusia di bumi. Dari ulasan di atas tentunya kita bisa mengambil pelajaran bahwa pentingnya menjaga lingkungan agar dampak buruk dari perubahan iklim tersebut bisa dicegah.