Contoh Copywriting – Copywriting adalah teknik berjualan memanfaatkan kata-kata. Kata-kata dapat mempengaruhi pembaca apabila Anda susun dengan tepat. Copywriting ada dalam beragam bentuk. Untuk setiap keperluan, pendekatannya pun berbeda.
Kami akan memberikan sejumlah contoh copywriting untuk Anda. Artikel ini sesuai bagi Anda yang berjualan online atau fresh graduate yang hendak bekerja di agency iklan. Apakah Anda sudah mengetahui bentuk copywriting? Contoh copywriting sangat mudah Anda jumpai di keseharian.
Di billboard, website, caption Instagram bahkan iklan di TV juga bermula dari script copy. Copywriting itu susah tidak sih? Kan hanya nulis-nulis saja! Menyusun kata-kata yang powerful untuk pemasaran itu tentu terdapat ilmu dan tekniknya.
Menciptakan kata-kata persuasif saja tidak cukup. Terlebih, Anda harus dapat menghadirkan kata-kata yang kreatif. Walau cukup sulit, bukan berarti tidak dapat dipelajari. Kami akan memberikan sejumlah contoh copywriting yang menarik sebagai referensi.
Seperti apa contohnya? Yuk, langsung saja simak ulasan artikel mengenai contoh copywriting yang sudah caraprofesor.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini!
Contoh Copywriting Jualan Online
Para pebisnis online mulai banyak yang ingin mempelajari copywriting. Mungkin Anda adalah salah satunya. Bisnis online telah sangat menjamur. Bahkan, persaingannya pun semakin ketat. Jadi, orang-orang mulai sadar bahwa bisnis online perlu dimaksimalkan dengan teknik marketing.
Sekarang ini Instagram menjadi platform media sosial yang paling banyak dimanfaatkan untuk jualan online. Berikut ini adalah contoh copywriting Instagram untuk beberapa niche.
1. Makanan
Saat ini semakin banyak orang yang berjualan makanan secara online. Entah itu pastry, snack, sampai makanan berat.
Sumber: Instagram.com/Indomie
Copywriting makanan dari Indomie ini dapat menjadi salah satu senjata andalan. Indomie menjelaskan setiap elemen rasanya. Anda yang menyimak deskripsinya tentu tergiur dengan rasanya. Harapannya yaitu pembaca yang ‘kepo’ dengan rasanya menjadi tertarik untuk membeli.
Sumber: Instagram.com/Mangkokku_id
Tidak hanya mendeskripsikan rasa, Anda juga dapat melakukan pendekatan solutif. Contohnya caption dari Mangkokku di atas. Mangkokku menampilkannya dengan tone of voice yang santai, sehingga kata-katanya dapat tampak lebih menarik.
Baca Juga: Resep Bakpao Empuk Lembut dan Mengembang
2. Produk Kecantikan
Contoh kedua yaitu copywriting untuk produk make up. Contoh yang kita ambil yaitu dari Wardah.
Sumber: Instagram.com/WardahBeauty
Wardah memakai pendekatan situasional, yaitu first moment. Di paragraf kedua, Wardah menampilkan sejumlah list produk. Metode menyampaikannya cukup menarik. Mereka menghubungkannya dengan hasil foto.
Call to action di bagian terakhir pun tidak hardselling. Mereka mengundang “recreate make up” seperti ilustrasi di foto.
Sumber: Instagram.com/msglow_official.jogja
Berikutnya adalah contoh copywriting skincare. Contoh yang kita ambil yaitu dari Ms Glow. Mereka lebih mengunggulkan manfaat yang mendetail dari produknya.
Pendekatan seperti itu dapat juga Anda terapkan untuk menjual produk kesehatan. Anda dapat mengembangkannya dengan kata-kata yang lebih kreatif. Sebab, contoh copywriting produk kesehatan di Indonesia rata-rata sedikit “katrok”.
3. Produk Fashion
Contoh copywriting yang kami ambil yaitu tudung dari akun IG Elita Kerudung. Tone of Voice-nya tampak santai, cocok dengan target pasar anak muda.
Sumber: Instagram.com/ElitaKerudung
Pendekatan copywriting-nya dengan menawarkan solusi. Masalahnya adalah cuaca Jogja yang panas. Sedangkan solusinya yaitu kerudung Adem Series dari Elita. Untuk meyakinkan pembaca, Elita mendeskripsikan bahan dan teknologi di kerudung tersebut.
Sumber: Instagram.com/AdidasIndonesia
Berikutnya, untuk contoh copywriting sepatu, caption dari Adidas Indonesia di atas cukup simple namun powerful. Adidas tengah mempromosikan The Ultraboost 12 sebagai sepatu lari. Mereka membingkainya dengan pengandaian yang elegan dan kreatif.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Tulisan Ruang Penyimpanan Hampir Habis di HP Xiaomi
4. Kopi
Bisnis kopi kekinian saat ini sangat begitu marak. Kami mengambil contoh copywriting kopi dari dua pemain besar di niche ini yaitu Kopi Kenangan dan Janji Jiwa.
Sumber: Instagram.com/KopiKenangan.id
Sebenarnya, contoh di atas konvensional. Tetapi, eksekusinya cukup efektif. Kopi kenangan segera menyoroti “promo menguntungkan” dan “batas waktu” . Mereka bahkan menawarkan pilihan. Hal tersebut sangat positif karena calon konsumen akan merasa dilibatkan.
Sumber: Instagram.com/KopiJanjiaJiwa
Contoh di atas menunjukkan promo Monday Madness di Kopi Janji Jiwa. Biasanya, copy untuk menginformasikan promo cenderung mengunggulkan isi promonya. Janji Jiwa memakai “Attachment” sebagai senjata.
Di situ Janji Jiwa segera menyoroti targetnya, yaitu para pekerja yang sebal menghadapi hari senin. Harapannya, yaitu orang-orang yang merasa relate akan segera mengambil tindakan.
5. Travel/Wisata
Pemasaran bisnis wisata umumnya memakai tone of voice yang lebih santai dan penuh energi. Hal itu tampak dari contoh berikut ini.
Sumber: Instagram.com/Traveloka
Traveloka tampak memakai kata-kata yang cukup antusias. Antusiasme itu akan menyalurkan energi “bersenang-senang”. Jadi pembaca dapat tergerak membeli tiket untuk bersenang-senang dan berwisata.
Terlebih, pendekatan caption-nya adalah dengan “iming-iming”. Traveloka menampilkan hal-hal menarik di Jogja untuk mengiming-imingi pembaca. Lalu, mereka menawarkan promo tiket penerbanagan ke Jogja.
Sumber: Instagram.com/Laditatour
Contoh kedua memakai kata-kata yang lebih kreatif. Ladita Tour terlihat ingin memberikan informasi bahwa mereka mempunyai paket wisata 100 ribuan saja.
Sebagai permulaan, Ladita Tour memakai kalimat persuasif yang soft. Mereka membingkainya dengan quotes dari sebuah film yang mendorong orang-orang untuk keluar rumah. Kemudian mereka baru memberikan informasi adanya paket Trip 100 ribuan.
Baca Juga: Cara Menggunakan Mouse Tanpa Kabel
Contoh Copywriting Berdasarkan Bentuknya
Berikut ini kami akan memberikan contoh copywriting di berbagai macam platform.
1. Tagline
Tagline adalah kalimat pendek yang mendeskripsikan brand secara keseluruhan. Ini adalah salah satu elemen penting pada saat Anda sedang membangun brand.
Sumber: http://catatan-anaknegeri.blogspot.com
Di atas adalah sejumlah contoh tagline yang cukup populer. Dapat Anda lihat kan, kata-katanya simple namun melekat di pikiran. Contohnya ketika mendengar tagline “I’m lovin it”, pikiran Anda tentu langsung terasosiasi dengan McD.
2. Narrative/Storytelling
Sumber: Instagram.com/ErnestPrakasa
Seperti yang Anda perhatikan di contoh, tipe ini memakai cerita sebagai pengantar pesan. Ernest memakai kisah kedekatannya dengan keluarga sebagai bingkai.
Copywriting narrative umumnya dipakai di caption IG untuk landing page, endorsing atau artikel sponsorship di portal berita.
3. Headline
Headline menunjuk pada “kalimat utama” di suatu materi informatif. Hal ini akan terlihat paling menonjol untuk menarik perhatian orang.
Headline Berita | Sumber: Tirto
Headline Billboard | Sumber: https://www.blogger.com
Anda dapat melihat sejumlah contoh di atas. Headline dapat berbentuk judul berita, judul artikel blog, pesan promosi di billboard, sampai kalimat utama di homepage.
4. Naskah Iklan
Script untuk iklan radio atau TV juga tergolong bagian dari copywriting. Contoh seperti di bawah ini.
Sebagai pendengar, Anda menikmati hasil akhirnya dalam bentuk video. Namun, eksekusi video dan materi promosi yang narrator katakan itu mengacu pada script.
5. Banner Ads
Materi iklan digital berbasis gambar, tentu didukung dengan tulisan. Bagaimanapun, tulisan lebih efektif untuk mengantarkan pesan. Nah, itu pun termasuk bagian dari copywriting.
Sumber: https://merchant.id
Contoh di atas adalah materi iklan di Facebook. Dapat Anda lihat, isi pesannya cukup jelas dan opsi katanya efektif. Di contoh sebelah kiri, pengiklan mencoba lebih kreatif dengan menciptakan kata-kata yang berima.
Contoh Copywriting: Banyak Tipenya, Menyesuaikan Kebutuhannya
Kreativitas merupakan kunci untuk membuat copywriting yang menarik. Terlebih, kata-katanya harus efektif mengantarkan pesan.
Pada setiap niche dan keperluan, pendekatannya perlu Anda sesuaikan. Copywriting terdapat dalam banyak bentuk, contohnya: Caption IG, headline, tagline, storytelling, naskah iklan, banner ads, dll.
Baca Juga: Apa Itu Copywriting?
Penutup
Menulis itu nyatanya bukan “hanya”. Kata-kata mempunyai kekuatan untuk mengantarkan sebuah pesan, terlebih lagi pesan promosi.
Menulis, khususnya copywriting itu ada tekniknya. Anda perlu mempelajarinya agar dapat menguasai penulisan iklan untuk beragam keperluan. Semoga contoh copywriting di atas dapat menjadi referensi belajar Anda.
