Contoh Alat Musik Tradisional- Musik merupakan hiburan yang dicintai oleh seluruh orang. Ditambah lagi dengan kemajuan teknologi yang memberikan kemudahan mengakses musik seperti youtube atau platform musik.
Meskipun perkembangan alat musik semakin canggih, alat musik tradisional juga tidak akan terlupakan dan masih banayk digemari. Malah, sebagian alat musik tradisional Indonesia tenar dan mendunia.
Indonesia mempunyai alat musik tradisional yang amat banyak. Hal itu tidak lepas dari kekayaan tradisi masyarakatnya. Ada berjenis-jenis ragam alat musik yang dapat kamu temui. Berikut ini rangkuman artikel melalui berbagai jenis sumber terpercaya.
Berikut ini Contoh Alat Musik Tradisional Zaman Dulu…
Siswa memainkan gamelan di pekarangan Jakarta Intercultural School (JIS) Pattimura, Jakarta. Ratusan siswa diberi tahu dengan pertandingan tradisional sekaligus pengenalan tradisi Indonesia.
1. Angklung
Variasi alat musik tradisional yang pertama merupakan angklung. Alat musik ini berasal dari Jawa Barat. Cara memainkan angklung merupakan dengan menggerakkan tangan kita. Alat musik ini cukup terkenal didunia, banyak warga asing yang tertarik dengan alat musik ini.
Alat musik ini diciptakan dari bambu, dibunyikan dengan sistem digoyangkan dengan tangan. Setelah digoyang maka suara akan keluar yang terbentuk oleh benturan badan pipa bambu. Suara yang bergetar menghasilkan susunan nada 2, 3, hingga 4 nada dalam tiap-tiap ukuran, baik besar maupun kecil.
Meski berasal dari Jawa Barat tetapi ada banyak ragam angklung di Indoneisa, seperti Angklung Bali, Angklung Banyuwangi, Angklung Gubrag dan lain-lain.
BACA JUGA : Cara Memainkan Alat Musik Rebab Sejarah dan Filosofi
2. Gamelan
Gamelan, ragam alat musik ini berasal dari Jawa Tengah. Metode memainkan gamelan merupakan dengan dipukul dengan alat pemukul. Gamelan ini terdiri dari himpunan alat musik seperti Kendang, Bonang Penerus, Bonang Barung Demung, Saron, Rebab.
Kata Gamelan asalnya dari jawa yang memiliki arti, “gamel” yang berarti memukul atau menabuh, dicontoh akhiran “an” yang menjadikannya kata benda.
Orkes gamelan banyak terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dengan berbagai jenis ukuran dan bentuk himpunan alat musik
3. Sasando
Sasando, merupakan alat musik tradisional yang cara memainkannya dengan dipetik ini berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Kini dengan sedikit modifikasi, ada sasando elektrik. Meski modern alat musik ini konsisten mempertahankan formatnya yang klasik, merupakan beresonansi daun lontar.
Di Indonesia, sasando terbilang langka. Apalagi makin berkurangnya atensi anak muda yang memainkan alat musik itu. Meski dengan modifikasi elektrik tidak tertutup kemungkinan dapat bersaing dengan alat musik masa kini.
BACA JUGA : Jenis Alat Musik Cara Memainkan Daerah Asal Sumber Informasi
4. Kolintang
Kolintang merupakan salah satu ragam alat musik yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Permainan Kolintang pernahmenggemparkan dunia pada tahun 2009.
Terdapat 3.011 orang yang memainkan alat musik bambu bersama-sama dan 1.223 orang memainkan kolintang secara massal di Stadion Maesa Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara.
Ribuan peserta memainkan alat musik mereka masing-masing secara apik sehingga nada yang diciptakan pun selaras dan mempunyai poin seni yang tinggi.
Tidak disayangkan, jika empat rekor dunia sukses diraih, yaitu dengan memainkan alat musik kolintang dan bambu terbanyak, menggunakan instrumen musik kolintang dan instrumen musik bambu terompet raksasa. Pemecahan rekor dunia di bidang seni tradisi ini merupakan rekor pertama di Sulut maupun Indonesia.
5. Serune Kale
Serune Kalee merupakan alat musik tradisional dari Aceh. Alat musik ini sudah sangat lama digemari orang Aceh. Musik ini populer di tempat Pidie, Aceh Utara, Aceh Besar dan Aceh Barat.
Umumnya alat musik ini dimainkan berbarengan dengan Rapai dan Gendrang pada acara-acara hiburan, tarian, penyambutan tetamu kehormatan.
Dikala tahun 2013 di mana Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjabat sebagai presiden datang dan disambut dengan permainan alat musik Serune Kale.
Bahan dasar Serune Kale yaitu kayu, kuningan dan tembaga. Bentuk alat musik ini hampir menyerupai seruling bambu. Warna dasar alat ini yaitu hitam yang artinya sebagai pemanis atau penghias musik tradisional Aceh.
6. Slenthem
Slenthem yaitu, salah satu alat musik berasal yang dari Jawa Tengah. Cara memainkannya sama seperti gong yaitu dengan cara dipukul dengan alat pukul.
Slenthem termasuk dari salah satu instrumen gamelan.
Slenthem juga sama dengan yang lain menggunakan instrumen dalam satu set gamelan, slenthem tentunya memiliki versi slendro dan versi pelog. Wilahan Slenthem Pelog mempunyai bentang nada C hingga B, meski begitu slenthem slendro juga memiliki bentang nada C, D, E, G, A, C.
Cukup menarik ya musik tradisional ini, yuk kamu suka yang mana nih kira-kira?